“Cara Kreatif Belajar Metodologi Penelitian Komunikasi Kualitatif dari Rumah di Tengah Pandemi Covid-19”
“Cara Kreatif Belajar Metodologi Penelitian Komunikasi Kualitatif dari Rumah di Tengah Pandemi Covid-19”
Tidak dapat dipungkiri merebaknya virus Corona (Covid-19) membuat masyarakat dunia prihatin. Dalam upaya mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 diperlukan beberapa tindakan secara bersama-sama juga ketersediaan sarana dan prasarana lainnya. Seperti masker, hand sanitizer, fasilitas rumah sakit seperti ruang isolasi, tenaga medis, dan sebagainya.
Beberapa kebijakan pemerintah diambil guna memutus mata rantai penyebaran dan penularan virus Corona tersebut. Seperti social distancing hingga physical distancing. Penutupan tempat-tempat wisata, tempat hiburan, dan tempat keramaian lain yang dimungkinkan terjadi kerumunan atau media penularan.
Siap tidak siap, berbagai upaya menerapkan pembatasan sosial harus dilaksanakan demi mencegah meluasnya penyebaran virus corona. Salah satunya adalah ”merumahkan” dunia pendidikan, antara lain meminta pendidikan di berbagai jenjang menerapkan pembelajaran jarak jauh dari rumah masing-masing.
saya sendiri melakukan kuliah online di rumah, meski saya kuliah nya kelas non reguler atau weekend (hanya hari sabtu saja). Salah satu kuliah online yang sedang saya kerjakan adalah mata kuliah "Metodologi Penelitian Komunikasi Kualitatif". Tugas yang sedang di lakukan yaitu memposting foto dengan buku wajib Mata kuliah.
Selain itu, kami di beri tugas blog walking dan menulis blog.
Saya punya tips belajar onilne jarak jauh selama Pandemi Covid 19.
tips sebagai berikut:
- Tetapkan Manajemen Waktu
- Persiapkan Teknologi yang Dibutuhkan
- Belajarlah dengan Serius
- Jaga Komunikasi dengan Pengajar dan Rekan-rekan Kelas
Atur waktu belajar dengan teratur. Kerjakan dengan fokus tugas yang dibebankan guru atau dosen. Hal ini lebih mudah dijalani jika pihak sekolah atau universitas memberikan batasan jadwal akses daring kepada murid-muridnya.
Hal ini akan berbeda jika penyedia layanan pendidikan memberikan fleksibilitas penuh kepada pelajar. Para siswa mesti mengatur sendiri jadwal belajar mereka.
Bagi orang-orang yang belum terbiasa belajar mandiri, biasanya akan mengerjakan tugas-tugas sekolah atau kuliah di menit-menit terakhir tenggat waktu yang ditetapkan. Oleh sebab itu, membiasakan diri untuk belajar dan mengerjakan tugas di awal waktu adalah keterampilan yang mesti ditanamkan kepada siswa yang melakukan remote learning.
Para murid atau mahasiswa harus mengetahui peralatan-peralatan apa saja yang dibutuhkan untuk melakukan pembelajaran jarak jauh. Tidak semua kampus sudah menyediakan layanan belajar daring yang memadai, oleh karenanya beberapa platform belajar daring dapat menjadi alternatif.
Demikian juga perkakas teknologi seperti komputer, gawai pintar, atau tablet menjadi penting, dan terutama juga jaringan internet yang laik.
Kesalahan yang sering dilakukan siswa, sebagaimana dilansir dari Psychology Today adalah tidak fokus ketika melakukan remote learning.
Selama melakukan pembelajaran di internet, terdapat banyak sekali distraksi yang mengganggu proses pembelajaran. Godaan untuk menonton video, mengakses media sosial, hingga membaca-baca konten berita secara impulsif seringkali dilakukan tanpa rencana sebelumnya.
Oleh sebab itu, penting bagi siswa untuk berusaha fokus dan konsisten selama waktu belajar yang ditetapkan. Hindari segala macam distraksi yang berpotensi mengganggu proses belajar. Jika memungkinkan, tetapkan ruang khusus untuk belajar dan menjauhkan diri dari gangguan anggota keluarga yang lain.
Bagi yang belum terbiasa melakukan remote learning, ia harus menyesuaikan diri untuk terus visibel dan berkomunikasi tanggap dengan pengajar atau rekan kelas lain. Jika dibutuhkan, perlu juga diadakan grup khusus untuk membahas tugas yang dibebankan pengajar. Kendati tidak harus dilakukan dengan tatap muka, komunikasi mesti terjalin dengan baik untuk menghindari kesalahpahaman.
Gunakan momen-momen semacam ini untuk mengasah keterampilan komunikasi daring Anda. Jika memang belum yakin dengan hasil tugas yang dikerjakan, segera hubungi pengajar Anda. Lakukan sesegera mungkin untuk menunjukkan komitmen bahwa Anda serius untuk belajar.
Sebagaimana dilansir Appleinsider, kendati banyak siswa merasa kesulitan melakukan remote learning, jika sudah terbiasa, hal ini malah memberi kebebasan dan fleksibilitas tersendiri, yang tidak ditemui pada kegiatan belajar mengajar di ruang kelas.
Di tengah penyebaran virus corona COVID-19, pembelajaran daring semacam ini justru dapat menjadi alternatif jitu sebagai ganti pertemuan kelas tatap muka langsung.
Temanya sudah pas. Tapi tulisan blog akan jauh lebih bagus kalau meniadakan copas dari artikel orang lain.
BalasHapus